https://www.lintang.or.id/2021/10/lomba-cipta-puisi-tingkat-nasional-net.html
Untuk melihat data peserta silakan kunjungi website www.net24jam.com
Selamat Menikmati puisi di bawah ini:
Jatuh
Bait puisi ini mungkin tak puitis
Tp kisah hidup itu terlalu dramatis
Membuat hati menjadi meringis
Saat perut terasa begah
Ambil cawan nasi buat menggerus ulu hati
Saat kaki mulai membengkak
Rendam kaki dgn air hangat
Saat jantung seakan berirama
Jangan pernah lupa berdzikir
Saat dada kesulitan bernapas
Cobalah pernapasan perut lewat meditasi
Saat tenggorokan kering kerontang
Mandikan saja dgn air dingin tp jangan menggigil
Saat semuanya terasa gagal
Kembalikan saja kepada illahi rabbi
Janganlah lupa untuk slalu mengingat allah
Meski dalam hingar bingar musik dunia
Krna dialah satu2nya harapan
Untuk sekarang, esok dan nanti
Aku
Siapakah aku?
Aku bukanlah siapa2
Aku hanya seonggok manusia yg berusaha menjadi lebih baik dari kemarin
Aku hanya bisa menyapu
Mengumpulkan gelas2 pecah yg berserakan
Tanpa pernah bs membuatnya utuh kembali
""Pempek dos""
Namanya juga pempek dos pasti tanpa ikan
Terbuat dari terigu dan aci yg disiram air panas
Dibentuk berbagai rupa hingga sedap dipandang
Digoreng dgn minyak panas dgn api kecil agar tdk meletup
Dimakan selagi hangat dgn siraman kuah yg khas
Ditemani gerimis hujan cukup membuat lidah bergoyang
"
EmoticonEmoticon
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.