https://www.lintang.or.id/2021/10/lomba-cipta-puisi-tingkat-nasional-net.html
Untuk melihat data peserta silakan kunjungi website www.net24jam.com
Selamat Menikmati puisi di bawah ini:
"1.si miskin dikota tua
dimalam yang kelam
tubuhku meringkuk kedinginan
tanpa selimut dipinggir jalan
cipratan air hujan yang mengguyur berkepanjangan dalam seharian
aku sendirian
tatapan orang hanya kasihan
tanpa mau memberi bantuan
yang kulakukan hanyalah bersabar
menunggu datangnya rembulan
memberi senyum manis tanpa kepastian
angin semilir menusuk pori poriku
berjalan masuk kedalam tubuhku
aku meringkuk semakin merunduk
tanganku bertaut memeluk lutut
kuharap ada satu bintang yang menemaniku
2.cinta yang tak kunjung usai
cinta yang tak kunjung usai
wahai pemilik cinta
taburkan lah serbuk cintaku untuknya
supaya benih cinta tumbuh di dalam dirinya
kuharap benih itu tumbuh dengan sempurna
namun nyatanya
benih cinta itu tumbuh lagi ditempat yang berbeda
dengan suasana yang berbeda
Tuhan aku ingin bertanya
cinta yang abadi itu berada dimana?
apakah aku tidak pantas memiliki cinta yang satu abadi?
kokoh kan lah satu cinta ini
3.antara cinta dan sakit
mencintaimu adalah wujud menyakiti
sudah mengetahui kau dimiliki orang lain
namun cinta ini terus menggebu
tak perduli sakit yang dirasai
Tuhan kuatkanlah aku
jika engkau tak merestui
hapuslah akar cinta ini
aku tak sanggup kembali tersakiti
jika memang aku harus dengan yang lain
nampakkanlah ia dimimpiku
"
EmoticonEmoticon
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.