Alunan - Kumpulan Puisi

 








Selamat datang di Lintang Indonesia. Di bawah ini adalah salah satu puisi dari peserta Lomba Cipta Puisi Tingkat Nasional Net 24 Jam. Puisi ini lolos seleksi pendaftaran dan dibukukan ke dalam buku yang berjudul,"Lembayung". Klik link di bawah ini untuk informasi lomba: 

https://www.lintang.or.id/2021/10/lomba-cipta-puisi-tingkat-nasional-net.html


Untuk melihat data peserta silakan kunjungi website www.net24jam.com

Selamat Menikmati puisi di bawah ini:


Alunan


Dengan mendengarmu...

Banyak orang jatuh padamu

Tak punya kontrol atas hadirmu

Aku pun ikut terjatuh dalam jebakanmu

Menggantungkan kenangan dalam setiap syairmu


Dengan mendengarmu...

Kau membantu menyumbang hari kelabu

Turut serta merajut asa baru

Tidakkah kau tau sayangku?

Kau sempurna untuk indera pendengaranku


Dengan mendengarmu...

Aku mencoba hal-hal baru

Mencoba membaurkanmu dengan buku

Hingga pada akhirnya aku tau

Bahwa kau berdua, lebih sempurna jika bersatu




Perahu yang enggan berlabuh


Sedang apakah kau, sang perahu...

Terlihat jelas dari pelupuk mata indah

Sedang bingung mencari sesuatu

Benarkah kau sedang mencari rumah tuk disinggah?


Sang perahu, lihatlah....

Pantai menjorok menggoda dengan indah

Hingga nyiur melambai lemah

Bukankah pantai memang diciptakan untukmu singgah?


Sekalipun angin, tak paham dengan arahmu

Pantai bersedih kau semakin menjauh

Perlahan jelaskan apa isi benakmu

Ah, rupanya kau memang enggan berlabuh




Temaram Kecil


Temaram kecilku

Aku tau lelahmu

Berdiam diri membisu

24 jam kau menunggu

Berupaya memberikan terangmu

Aku, hanyalah aku yang tak tau waktu


Temaram Kecilku

Sudah berapa banyak kisah yang kau dengar dariku?

Marah, bahagia serta sedihku

Menjadi makanan dan minuman untukmu

Satu hal yang tidak engkau tau

Kecilmu, adalah cahaya besar bagiku"


Previous
Next Post »

EmoticonEmoticon

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.