USAHA DAN KERJA KERASKU - Kumpulan Puisi

 








Selamat datang di Lintang Indonesia. Di bawah ini adalah salah satu puisi dari peserta Lomba Cipta Puisi Tingkat Nasional Net 24 Jam. Puisi ini lolos seleksi pendaftaran dan dibukukan ke dalam buku yang berjudul,"Lembayung". Klik link di bawah ini untuk informasi lomba: 

https://www.lintang.or.id/2021/10/lomba-cipta-puisi-tingkat-nasional-net.html


Untuk melihat data peserta silakan kunjungi website www.net24jam.com

Selamat Menikmati puisi di bawah ini:


 "         USAHA DAN KERJA KERASKU


Wahai teman-teman seperjuanganku

Ku lalu lalang, mondar mandir telah berjibaku

Mencari ruang untuk menyambung kehidupanku

Semoga sukses kerja kerasku dan pengorbananku


Tak pandang apapun yang penting kerjaku diterima

Rasa lelah letih, hujan dan panas biarlahkuterima

Semuanya bisa tercapai atas do'a dan kerjasama

Alhamdulilah usaha dan kerja kerasku tidak cuma-cuma


Bukanku sombong dan bukanku takabur

Dengan rezeki banyak ataupun sedikit aku  tetap bersyukur

Semoga aku dilindungi oleh Allah yang maha ghafur

Semoga aku di jauhkan dari perbuatan kufur





                  TINGGAL KENANGAN


Air mataku menetes membasahi pipi

Kini hidupku rasanya terasa hampa dan sepi

Ibuku hanya bertemu didalam mimpi

Dikeheningan malam yang sunyi dan sepi


Masih terpetik dalam hati tersimpan dalam kalbu

Masih terbayang wajah dan senyuman seorang ibu

Seakan masih terlihat tidur didalam kelambu

Begini rasanya kehilangan seorang ibu


Masih terpikir dalam hati terbayang dalam angan-angan

Kini diriku telah kehilangan 

Yang telah merawat dan menjagaku sejak dalam kandungan

Kini foto dan busanamu tinggal kenangan



                       DI PANGGIL SANG ILLAHI


Sebening embun airmataku berlinang

Hatiku sedih rasanya bukan kepalang

Kini selamanya telah tiada ibuku sayang

Dipanggil sang Illahi yang Maha Penyayang


Hari yang lalu masih tawa dan canda tinggal serumah

Kini tiba saatnya selamanya kita berpisah

Asal diciptakan dari tanah kembali kedalam tanah

Kami yang ditinggalkan tetap sabar dan tabah


Sungguh tak kusangka dan tak kubayangkan

Kini Ayah dan Anakmu selamanya telah Ibu tinggalkan

Keinginan dan amanatmu insyaallah akan kami laksanakan

Hanyalah do'a yang bisa kami kirimkan

  


                         AKU TETAP SEMANGAT


Hari demi hari, bulan demi bulan telah kulewati

Masih kubayangkan dan masih kuingat didalam hati

Ku belum bisa balas budi dan belum bisa berbakti 

Namun Aku sadar semua insan yang hidup pasti akan mati


Aku tetap semangat demi ayahku dan adikku sayang

Demi hari depanku yang cemerlang

Demi cita-citaku dihari yang akan datang

Semoga Allah memberi petunjuk ke jalan yang terang


Walaupun Ibu kini telah tiada

Kini kau tinggal dialam yang berbeda

Namun masih dekat dihatiku dan ada didalam dada

Semala hayat masih dikandung badan do'aku takan reda


Aku sadar hidup didunia cuma sementara

Akupun tahu hidup didunia hanya mengembara

Kuberpikir dalam hati sedalam laut samudera

Semoga tidak terbawa oleh nafsu amarah yang membara"


Previous
Next Post »

EmoticonEmoticon

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.