https://www.lintang.or.id/2021/10/lomba-cipta-puisi-tingkat-nasional-net.html
Untuk melihat data peserta silakan kunjungi website www.net24jam.com
Selamat Menikmati puisi di bawah ini:
Kelabu
Perpaduan putih dan hitam
Melebur menjadi abu-abu
Berwana gelap redup
Bernuansa sunyi tak ada suara
Gemilang cahaya yang tajam
Tak mampu menembus mu
Seolah tak ingin dibersamai
Ingin diam dengan sepi
Tak ingin terlihat
Dan tak ingin di lihat
Hanya ingin sendiri
Dan hanya ingin diam
Namun...
Hati bergetar ingin keluar
Mengeluarkan isi bersitan
Yang selama ini paksa diam
Dan yang selalu didayung ke sendirian
Hidup juga seperti abu-abu
Tak ada alasan melepas
Dan tak ada alasan mendekap
Hanya hujan yang tau jawaban
Karya : Lola Damayanti
Tanpa jeda
Malam gelap pekat
Tak ku temui secuil cahaya
Tidak ada apapun asa yang menemani
Semakin sunyi dan dingin
Air mata tak sengaja jatuh dipipi
Jatuh mengalir tanpa jeda
Layak nya air bah yg lama tertampung
Basah merata tanpa kekeringan
Apa gerangan untuk deraian ini
Jelas sekali tidak ada apa-apa hari ini
Lalu perlahan-lahan teringat
Yaa, berita kemarin yg merenggut semangat ku
Karya : Lola Damayanti
Membayangkan Mu...
Bintang Malam
Terimakasih untuk ribuan cahaya menawan
Meski melihat ribuan kilometer dari bawah
Terimakasih untuk beberapa harapan yang timbul ketika melihat pesona mu.
Dengarkan curahanku,
Aku harap kamu tetap teringat dikepala meskipun tidak setiap malam menemaniku.
Dengarkan curahanku,
Aku tidak berani janji apa-apa tentang kehadiranku,
Aku berusaha semampu ku utk bisa membersamai mu.
Tapi bintang malam,
permintaan ku jgn biarkan aku sendiri tanpa bayang mu, nanti aku putus asa dan membiarkan diri ku tanpa mu dengan biasa.
Karya : Lola Damayanti
"
EmoticonEmoticon
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.