https://www.lintang.or.id/2021/10/lomba-cipta-puisi-tingkat-nasional-net.html
Untuk melihat data peserta silakan kunjungi website www.net24jam.com
Selamat Menikmati puisi di bawah ini:
DIRIMU SATU
Entah harus dari mana
aku memulai cerita ini
Kabut sunyi perlahan
mulai merayap di hati
Aku yang mencintaimu
secara dalam diam
Tidak bisa menahan
rindu yang kian tak
tersampaikan
Ingin rasanya aku
bertemu denganmu
Tapi,menyapamu saja
aku tidak bisa
Lalu, apa dayaku?
Bahkan angin pun membisu
Ketika aku berbicara
tentang apa saja yang
berkaitan dengan dirimu
Tapi bagiku cukup Tuhan
yang tau
Tentang apa dan
perasaanku saat ini
Bahagiaku,bisa
menyelipkan namamu
di setiap sujud dan do'aku
RASA YANG TERPENDAM
Kau adalah harapan
Kau adalah impian
Yang tak sanggupku
Bicarakan
Kasih
Seandainya kau tahu
Apa yang aku rasakan setiap
Malam dan seandainya kau
Tahu apa yang aku rasakan
Setiap berjalan didepanmu
Namun sayang,
Aku terlalu rapat memendam
perasaanku
Kau tidak akan mungkin tau
Aku takut kalau aku
Mengucapkan satu kata
Yang selama ini aku pendam
Aku hanya bisa mempuisikan
Dirimu
Dan mengadu kepada rembulan
Juga pada bantal
Aku sandarkan kepalaku
Kau sungguh istimewa bagiku
Hingga perasaanku pun berkata
Kau tak mungkin bisa aku capai
Hanya doa
Disertai tetesan air mata
Berharap Tuhan
Menolong hambanya
Dari derita cinta
Yang tidak bisa
Diungkapkan
Dengan
Kata kata
BERJUANG UNTUK INDONESIA
Indonesia adalah tempatku dilahirkan
Akan tetapi perjuangan para pahlawan
yang membuat Indonesia menjadi merdeka
sangatlah tak mudah
Merdeka atau mati demi mengusir
para penjajah di Indonesia
Walaupun memakai senjata bambu runcing
dapat dimenangkan karena kegigihanmu
Tak akan sia-sia kau tumpahkan
darahmu untuk Indonesia
Karena aku akan menjaga Indonesia selama-lamanya
Terima kasih pahlawanku karena kau
telah berjuang untuk Indonesia
menjadi merdeka dan aman dari penjajahan
Untukmu Indonesia Merdeka!"
EmoticonEmoticon
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.