Terpaut dalam Labirin Rasa

 





Cover buku


Selamat datang di Lintang Indonesia. Di bawah ini adalah salah satu puisi dari peserta Lomba Cipta Puisi Tingkat Nasional Lombaterupdate x Infolombapuisi Deadline 14 Oktober. Puisi ini lolos seleksi pendaftaran dan dibukukan ke dalam buku yang berjudul,"Selembut Salju"


Selamat Menikmati puisi di bawah ini:


 Terpaut dalam Labirin Rasa


Dalam lamunan bersama redupnya alunan simponi menjelma sebait puisi

Setitik tinta memberi warna sedikit cerita mengandung makna

Demikianlah asrama tempat persinggahan kita 

mengukir sejuta makna dalam memori jiwa


Masih terus terbayang dalam syahdu

Saat itu, ketika niat dan langkah telah berpadu

Untuk terus menyusuri jalan bersama tekad dan harapan

Untuk sama-sama memperjuangkan

Yakni di asrama tercinta


Semoga hari secerah senyum mentari

Sesejuk nafas embun di pagi hari

Bunga bunga merekah menyambut hangatnya matahari

Demikianlah realita semangat kami

Bagai di pagi hari tanpa mengibaratkan kelamnya malam


Ada kalanya rindu menjelma keping mozaik 

Yang tersembunyi dibalik labirin waktu

Namun kobaran rasa juang adalah yang nomor satu untuk bersama menepis rasa rindu

Dengan kebersamaan dan semangat yang tak pernah sayu.



#GoresanTinta__El Nasich"


Previous
Next Post »

EmoticonEmoticon

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.