https://www.lintang.or.id/2021/10/lomba-cipta-puisi-tingkat-nasional-net.html
Untuk melihat data peserta silakan kunjungi website www.net24jam.com
Selamat Menikmati puisi di bawah ini:
Tak ada duka abadi
Kemarin melankolis menyambangi
Aku merenung sendiri
Diantara pelataran sunyi
Ku hibur diri
Aku bersama dengan eufoni
Bersatu bersama dengan diksi
Membentuk nada nada simfoni
Untuk menyambut euforia nanti
Sebab aku percaya
Akan tiba masanya
Yang selama ini menampung duka
Akan bahagia
Persuasi
Lisanmu merupa persuasi
Seolah lihai dalam intuisi
Berkata tanpa pernah berhenti
Seolah demi kebaikanku semata
Padahal ingin membuatku nelangsa
Membenarkan semua tipu daya
Dirimu ialah seorang hipokrit
Yang ahli dalam retorika
Menghitamkan cakrawala asa
Supaya terjatuh aku pada samudera duka
Membutakan pandanganku terhadap peradaban
Dan tak ingin mimpiku jadi kenyataan
Ilusi
Ini adalah duniaku
Dunia dimana kamu dan aku bercengkrama
Bernyanyi dibawah cakrawala senja
Bersenandung cita, menggemakan euforia
Ini duniaku
Dimana aku duduk di singgasana
Sementara kamu menjadi ratunya
Aku dan kamu saling berbagi afeksi
Inilah aku
Yang terperangkap dalam ilusi
Aku yang terbenam dalam mimpi
Dan aku yang hidup dalam lingkup fatamorgana"
EmoticonEmoticon
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.