https://www.lintang.or.id/2021/10/lomba-cipta-puisi-tingkat-nasional-net.html
Untuk melihat data peserta silakan kunjungi website www.net24jam.com
Selamat Menikmati puisi di bawah ini:
Mengungkap Asa
Quotes baru mana lagi yang belum terbaca
Ungkapan motivasi penggerak semangat asa
Rima serupa masih terngiang di kepala
Rasa semerbak bagai harumnya bunga Kamboja
Orang tersayang telah banyak yang bertanya;
Tak bisakah kauterbang setinggi bianglala?
Agar semesta tahu bahwa mimpimu kian nyata
Andai sukses semudah bicara
Yakin sejak dahulu aku sudah di atas mereka
Untuk sekadar buat kalian bahagia
Nelangsa hati akan jadi cerita belaka
Warulor, 18 Februari 2021
Pahlawan Milenial
Dalam kain putih kaubungkus rapih tubuhmu.
Tiada celah namun tak menyela.
Yang tersisa hanyalah keringat panas tanpa udara segar.
Kautinggalkan keluargamu,
Demi mereka yang bukan siapamu.
Kau musuh wabah, kau pun sekutu bangsa.
Wahai para medis sang pahlawan pemulihan,
Terima kasih telah bangun dan bergerak.
Semoga kerjakerasmu berhasil kembalikan keadaan.
Kami rindu suasana damai, tanpa beban, tanpa hambatan, dan tanpa penghalang.
Wahai para medis sang pahlawan penumpas wabah,
Bertahan sembuhkan manusia pesakitan.
Pandemi ini belum sepenuhnya musnah.
Bersama letihmu besarkan harapan kami.
Bersama perjuanganmu tersembunyi doa kami.
Warulor, 4 Juli 2021
Terserah Jadinya
Tiada yang tahu akan di mana dikau sekarang.
Tiada pula peduli, dengan siapa kini bersua.
Teringat diri dahulu selalu dikau abaikan.
Kembang-kempis dada sesak menahan tangisan.
Buah sabar dalam kejamnya hubungan tak kuasa dibendung lagi.
Akibat lelah batin bertahan dari cacian saban hari.
Menanam amarah pun, tiada akan pernah berguna.
Justru yang tumbuh hanyalah benih kebencian.
Bicara mantan ingat kata pujangga
Baik-buruknya tetap kenangan yang istimewa.
Lamongan, 22 Februari 2021
"
EmoticonEmoticon
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.