Memerangi Wabah

 





Cover buku


Selamat datang di Lintang Indonesia. Di bawah ini adalah salah satu puisi dari peserta Lomba Cipta Puisi Tingkat Nasional Lombaterupdate x Infolombapuisi Deadline 14 Oktober. Puisi ini lolos seleksi pendaftaran dan dibukukan ke dalam buku yang berjudul,"Selembut Salju"


Selamat Menikmati puisi di bawah ini:


 Memerangi Wabah


Hawa Pagi yang tak sama menjadi saksi

Kabut yang masih berusaha menyelimuti 

Burung yang berkicau bersorak sorai

Hati yang berusaha untuk tak meratapi

Mata yang masih tegar untuk menahan derai 


Pandemi yang sekaligus menjadi epidemi

Ketika Orang-orang yang sesak berbaur dan beradu rayu 

Semua karena mu

Kau wabah yang mengundang kesedihan dan lara


Lara yang tak bisa kami ungkapkan

Tapi semua belum selesai kami tak akan goyah hanya karenamu yang merasa menang

Kau menginjak bumiku bahkan negaraku

Kami bersatu untuk memerangimu


Kau akan merasakan kepunahan dan lalu menghilang dari kehidupan manusia 

Perjuangan kami tak akan pernah sia-sia

Begitu gesit kau untuk berpindah

Tapi jangan harap kau untuk melangkah


Jiwa kami yang membara dan dada kami yang bergelora

Akan kami dapatkan kembali pelangi yang kami rindu

Jabat tangan akan kami rasakan jarak pun akan usai

Sinar cahaya kebahagian akan menyinari dunia kami kembali"


Previous
Next Post »

EmoticonEmoticon

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.