https://www.lintang.or.id/2021/10/lomba-cipta-puisi-tingkat-nasional-net.html
Selamat Menikmati puisi di bawah ini:
MATAHARI DAN BULAN
Begitu besarnya dirimu
dan begitu bersinarnya cahayamu
engkau nampak dipagi hari yang menyinari hidup-hidupku
Tanpa cahayamu aku tak bisa melihat apa-apa
Matahari..........itulah namamu
Engkau menyinari dunia ini
Tanpa engkau dunia ini pasti gelap gulita slalu
Aku sangat bersyukur sekali
Bahwa didunia ada engkau
Bulan.........
Engkau sama-sama menyinari bumi
Dimalam yang sunyi
Tanpa engkau aku juga tak bisa melihat apa-apa
Dimalam yang sunyi ini
Oh......... Matahari dan Bulan
Engkau sama-sama ciptaan Tuhan
Yang amat indah sekali
KARYA INDRIANI NURSAFITRI
PATI JATENG
RINDU TAK BERUJUNG
Embun pagi membuatku teringat kembali
Masa masaku dan dia selama ini
Dulu dia selalu ada di sampingku
Tapi entah kapan dia tak nampak
Seperti ditelan bumi.....
Aku sadar bahwa dia tak akan pernah kembali
Walaupun aku mencari kesana kemari
Tapi walaupun begitu...
Aku tetap mencari dia kesana kemari
Agar dia bisa kesini....
Aku sangat merindukan dirinya....
Rindu ini sudah seperti candu....
Meskipun begitu....
Aku tahu bahwa rindu ini tak akan pernah berujung
Meskipun begitu aku ikhlas menjalani rindu ini
KARYA INDRIANI NURSAFITRI
PATI JATENG
HUJAN SAMPAIKAN RINDUKU
PADA DIRINYA
Hujan kecil sore ini...
Membuat ku teringat tentang dirinya
Yang masa itu selalu ada....
Tapi entah kapan aku tak pernah melihat wajahnya.....
Yang manis dengan lesung pipinya...
Aku sangat merindukan dirinya....
Tawanya , lesung pipinya , dan sebagainya
Rindu ini sama seperti candu
Meskipun begitu rindu ini juga menyakitkan..
Jarak.....
adalah bagian dari rindu ini
entah kapan aku bisa melihat dirinya lagi
Dengan gembira dan tertawa lagi...
aku sangat merindukan dirinya....
Oh hujan ......
Tolong sampaikan rinduku ini pada dirinya...
KARYA INDRIANI NURSAFITRI
PATI JATENG
EmoticonEmoticon
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.