Rumah Lara

 


Selamat datang kembali di Lintang Indonesia, ini adalah puisi salah satu peserta Lomba Cipta Puisi Tingkat Nasional Lombaterbaru x infolombapuisi Deadline 1 Oktober. Puisi ini salah satu dari sekian banyak puisi yang dibukukan ke dalam buku yang berjudul, "Fantasy".

Untuk informasi lengkap lomba ini silakan klik di sini

Cover Buku Fantasy


Selamat menikmati puisi di bawah ini:



 Rumah Lara


Pelupuk mata ku ruai lagi

Kini lebih parah dari sepekan lalu

Retina mataku menggelap lagi

Tak mampu curi cahaya yang kian abu


Terang ku telah gelap

Gelap ku, kian pekat

Kawan, 

Kalbu ku lara kini


Janji perjanji tlah ingkar

Serapah itu tak bernilai

Harap buta ku yang teguh

Ia bawa pergi tanpa berpulang


Rumah apa yang dikau ucap?

Pulang apa yang daku harap?

Dusta saja yang terlalu rangkap.

"


Previous
Next Post »

EmoticonEmoticon

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.