Cover buku |
Selamat Menikmati puisi di bawah ini:
"Kupinta jawabmu tuhan
Matahari kulihat sinarnya....
Tapi, mengapa sungguh berbeda
Hariku tak sementinya sama
Disaat cinta mulai tiada
Sepercik api semakin membara
Tapi mengapa tak usai juga
Apakah Iki nasib sang prigusta
Dalam baitan rindu nasib kita
Tuhan,,, bisahkah ku menahan
Apakah perlu, melampiaskan dendam
Tapi aku takut pada kematian
Takut, jika semua tak kunjung padam
Ku pinta satu jawabmu tuhan...
Apa yang perlu aku tuntaskan??
Apa yang perlu aku takutkan??
Sebelum kutiada dalam serangan
Boyolali, 4 September 2021"
EmoticonEmoticon
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.