Selamat menikmati puisi di bawah ini:
Cinta kita terhalang iman yang berbeda
Semuanya tentang suatu kenyataan
Perbedaan kekal ini sungguh menghantui
terkadang bayang-bayang perpisahan menghampiri
karena akan ada tembok besar yang akan jadi sandungan
Cinta ini Ibarat bagai memeluk kaktus
Semakin kau pertahankan maka semakin melukai
Cinta ini bagaikan hubungan jarak jauh kita
Yang tak akan pernah menjadi satu
Ketika kamu kegereja , saya kemasjid
Ketika kamu bernyanyi , saya beristighfar
Ketika kamu memegang salib, saya memegang tasbih
Ketika kamu menghadap Rosario , saya menghadap kiblat
Maafkan aku yang tidak punya kekuatan untuk menyatukan jarak
Antara aku, Tuhanku , kamu ,dan tuhanmu
Lantas , apakah aku yang bukan hambanya boleh memiliki umatnya..."
EmoticonEmoticon
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.