Selamat menikmati puisi di bawah ini:
"Sajak senja sederhana
Kerinduan yang sudah memuncak
Tak dapat lagi aku mengelak
Hingga ku torehkan dalam sajak
Teruntuk indahnya senjaku...
Kau datang dengan sejuta kehangatan
Menghilangmu menyisakan kerinduan
Tidak selalu ada sepanjang hariku
Tapi datangmu untuk merebahkan penat siang hariku
Dikala malam...
Kau selayak cahaya bintang
Menggantikan keindahan senja
Dengan cahayamu yang menenangkan
Hadirmu bukan yang pertama
Dan juga bukan yang terakhir
Sosok unik yang jarang ku jumpai
Dengan modal canda recehmu
Pertemananku sederhana
Sesederhana langit berbintang digelap malam
Selalu bersama di angkasa sana
Menikmati berlikunya takdir dunia
Trenggalek, 1-Oktober-2021"
EmoticonEmoticon
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.