Terpesona

 

Selamat datang kembali di Lintang Indonesia, ini adalah puisi salah satu peserta Lomba Cipta Puisi Tingkat Nasional Lombaterbaru x infolombapuisi Deadline 1 Oktober. Puisi ini salah satu dari sekian banyak puisi yang dibukukan ke dalam buku yang berjudul, "Fantasy".

Untuk informasi lengkap lomba ini silakan klik di sini

Cover Buku Fantasy

Selamat menikmati puisi di bawah ini:

 "Terpesona

Petang memutus hari yang terang.

Secercah harapan, akan datang.

Mengisi kelam dan kesunyian nan malam.

Bertabur gemilang hendak menyapa.

Terasa tenang mengapai asa.

Siap memacu misteri menanti.

Langit menyambut sebuah kisah.

Bagai pucuk indah bersari.

Isyarat langkah kutegakan.

Mampu berjalan menghadapi rintangan.

Hebatkah aku membuatmu senang.

Gelap mata menebar ancaman.

Masih terpaku, dalam larut suasana.

Percuma lah diriku gunda gulana.

Terhempas suasana hilang akal.

Melahirkan, berbagai ribu alasan.

Tertarik indah melihat matamu.

Ukiran sendu penghilang dahaga.

Segenap rasa ku ketuk hatimu.

Berharap terus untuk selamanya.

Hiruk pikuk obrolan belaka.

Menanti pagi tak kunjung datang.

Sungguh berat saat kusadari.

Hanya, sebutir bayangan yang kujalani.

"