Tak Secerah Mentari

 

Cover buku

Selamat datang di Lintang Indonesia. Di bawah ini adalah salah satu puisi dari peserta Lomba Cipta Puisi Tingkat Nasional Lombaterupdate x Infolombapuisi Deadline 14 Oktober. Puisi ini lolos seleksi pendaftaran dan dibukukan ke dalam buku yang berjudul,"Selembut Salju"

Selamat Menikmati puisi di bawah ini:

 Tak Secerah Mentari

Pagi kian menjelang

Membuat benih rasal kembali terngiang-ngiang

Subuhku, ku lafatkan dengan nama Allah

Ku serahkan kepada sang-Pengarah

Rasa sayang bukanlah tebak-tebakan

Namun, ianya komitmen yang kokoh

Pun tersematkan keyakinan

Mentariku kini sudah terlihat

Tapi, keyakinanku Kepada-Nya jauh lebih kuat

Melalaikan sebuah rasa lebih baik

Dari pada melalaikan perintah-Nya

Kau mentariku, mentari yang kusematkan harapan

Mentari yang membual masa depan

Tapi, mentariku berkianat

Semua luruh, luruh dan runtuh

Aku sadar cinta tidak membuat bumi berputar

Akan tetapi menyebabkan roda berputar yang berjalan mencapai tujuan

Aku juga sadar tak semestisnya aku berharap pada mentari yang kubuat

Memercikkan harapan lebih

Tapi, Kepada-Nya sang ilahi 

Pengendali diatas kendali