MENUJU PADAKU

 

Cover buku

Selamat datang di Lintang Indonesia. Di bawah ini adalah salah satu puisi dari peserta Lomba Cipta Puisi Tingkat Nasional Lombaterupdate x Infolombapuisi Deadline 14 Oktober. Puisi ini lolos seleksi pendaftaran dan dibukukan ke dalam buku yang berjudul,"Selembut Salju"

Selamat Menikmati puisi di bawah ini:

 "MENUJU PADAKU

Kali ini aku merasa lelah

Kulihat langit mulai menjadi jingga, hingga tak aku sadari aku sudah berada dalam gelap

Namun kali ini, malamnya cerah, tidak sekelam biasanya

Aku mulai memandang langit dan melihat pancaran bulan, indah dan terang

Aku melihat bintang di sekelilingnya

Bintang – bintang itu seolah nyata di dekatku

Semuanya membuatku menuju padamu

Kamu berada dibagian lain seperti langit yang terbelah dua

Tidak bisakah kamu melihat dan menyadari, bagaimana horizon kita bertemu

Tapi kamu berada sangat jauh dariku

Bisakah kita kembali pulang bersama?

Aku melihatmu dari kejauhan, sama seperti aku melihat langit malam ini

Semua tak bisa aku sentuh, 

Mari tenggelam dalam malam 

Tidak, aku tidak menangis 

Aku beruntung bahwa setidaknya aku mengetahui keberadaanmu di dunia ini 

Aku bisa melihat bintang dari sini, 

Aku ingin tahu apakah kamu melihat nya juga? 

Suatu hari, semua bintang itu akan menunjukkanmu arah padaku. 

Dan saat itu terjadi, aku tahu bekas luka ini akan berdarah 

Namun aku tidak akan pernah menyesalimu

-Untukmu, seseorang di bulan Oktober-

"