Cover buku |
Selamat Menikmati puisi di bawah ini:
Malu
Bumi sudah ditelan gelap
Harusnya diri sudah tenggelam dalam mimpi bukan?
Tapi kenapa?
Dia muncul bak hantu
Menjadikan jiwa tersesat dan tak tahu arah
Datang secara tiba-tiba, menyesakkan, dan membuat resah
Mencekik secara perlahan hingga mati rasa dibuatnya
Dia, siapa lagi jika bukan rindu
Rindu memang tak punya malu
Sudah dibilang dia harus sadar diri
Sudah dibilang harusnya dia berkaca
Sudah dibilang jangan menyia-nyiakan waktunya
Tapi masih saja dia tak mau pergi apalagi menghilang
Masih saja menetap tanpa rasa bersalah
Rindu harusnya dididik untuk mengerti
Bahwa dia tidak pernah diinginkan
Rindu harusnya belajar
Untuk selalu memiliki sopan santun
Sebaiknya dia punya malu"
EmoticonEmoticon
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.