KOPI PAGI - Kumpulan Puisi

 








Selamat datang di Lintang Indonesia. Di bawah ini adalah salah satu puisi dari peserta Lomba Cipta Puisi Tingkat Nasional Net 24 Jam. Puisi ini lolos seleksi pendaftaran dan dibukukan ke dalam buku yang berjudul,"Lembayung". Klik link di bawah ini untuk informasi lomba: 

https://www.lintang.or.id/2021/10/lomba-cipta-puisi-tingkat-nasional-net.html


Untuk melihat data peserta silakan kunjungi website www.net24jam.com

Selamat Menikmati puisi di bawah ini:


KOPI PAGI


Serbuk hitam terurai larutan

Menenggelamkan angan-angan khayalan

Secarik diksi menjadi deretan


Bersamamu kopi 

Konspirasi Otak Penyambut Imaji


Srup.... Seruput kemudian 

Terlena akan keindahan alam

Membawa pijar terkuras 

Melenyapkan setiap embusan





KOPI MALAM 


Sejuta gemintang di langit petang

Tandang akan serpihan serbuk hitam

Yang telah lama menunggu  di balik kebeningan


Bersamamu kopi

Konspirasi Otak Penghilang Ilusi


Srup. ... Seruput kemudian 

Setapak tenang tandang melayang

Membawa pikiran 

Menerjang setiap permasalahan 



MERAKI ASA


Duduk menyendiri di dekat lemari 

Merajut angan nestapa pergi

Sirna lampu terus menyinari 

Setapak bekuan rindu pun hinggap dalam hati


Kucoba menarik diksi 

Tuk bisa menjelajahi ruang imaji

Tanpa henti...  Seakan jam dinding 

dibuatnya mati ditelan ilusi


Hus..  Semilir angin mengetuk-ngetuk 

Lalu aku pergi di depan cermin

Menatap nanar rak buku yang membelakangi 

Mencoba meraki 

Lewat selipan kaligrafi 

Bertulisan kitab suci





PULANG


Cakrawala jingga telah menjamu

Dengan temaran cahaya  mulai menyusut


Derapan kaki berpijak 

Menyusuri panjangnya lorong kehidupan

Selaksa dipikul sana-sini

Hanya untuk berlabuh 

Menaruh jiwa 

Nan mengumpulkan haki 

Tuk kembali lagi


"


Previous
Next Post »

EmoticonEmoticon

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.