https://www.lintang.or.id/2021/10/lomba-cipta-puisi-tingkat-nasional-net.html
Untuk melihat data peserta silakan kunjungi website www.net24jam.com
Selamat Menikmati puisi di bawah ini:
HUJAN YANG KU NANTIKAN
Hujan . . .
Tak hanya berarti rintik air bagiku
Melainkan juga rintik rindu
Rintiknya yang menenangkan
Dinginnya selalu aku rindukan
Kau datang tanpa di tuntut
Dan pergi tanpa pamit
Kau turun tanpa terhitung
Lalu kau jatuh tanpa bicara
Hujan . . .
Kerap kali menciptakan genangan
Terlebih mengingatkan pada kenangan
Namun hadirmu hanyalah sebuah angan
Tapi percayalah
Hujan ini membuatku candu
Dan sulit mencari ruang untuk berteduh
Bagaimana bisa aku larut
Sedang hujan pernah membuatku hanyut
Bahkan nyaris tak berdenyut
Mungkin hujan telah menyudahi rintiknya
Tetapi rinduku tetap mengalir dengan derasnya
Namun . . .
Hujan akan selalu aku rindukan
Sebab ia mampu menyamarkan air mata kesedihan
Karena mengingat kenangan
Setiap rintik hujan ini
Adalah detik berharga bagiku
Sebab aku mempunyai ruang
Untuk berdiskusi perihal rindu
Hanya saja aku tak bisa berlama lama
Sebab pelangi telah memaksaku untuk pulih
RINDU RIYUH MENGGEBU
Dalam gelap
Hatiku penuh harap
Cemas dan hampir lenyap
Sunyi malam
Seakan menuntut ku
Untuk menghiraukan raut wajah itu
Kau dengan mudah menciptakan rindu
Tanpa ada niat untuk temu
Kau tak tau
Betapa rinduku riyuh menggebu
Seakan menentang malam kelabu
Hadirmu
tetap menjadi candu bagiku
Meskipun hanya canda bagimu
Kau membuatku tersipu malu
Sedang kau hanyalah angin lalu
Yang telah berlalu
Tapi ku yakin
Waktu mampu menyembuhkan
Meskipun tak sepenuhnya melupakan
AKU TAK INGIN
Aku terdiam dalam kesendirian malam
Membisu tanpa kata di alam hampa
Tertunduk dalam lamunan belaka
Yang ku tuang dalam waktu lenggang
Seperti suara semilir angin
Begitu sejuk disela sela jiwa
Kau dan wangimu berpadu utuh
Dengan cakrawala yang ku jumpai
Bukan hasratku untuk
Meriuhkan sunyimu
Namun memberi kabar dimana pijakmu
Menjadi pelerai untuk gelisahku
Kunantikan hadirmu
Di remang sinar sabit
berharap suara hentak kaki
Itu adalah kamu
Namun jika itu bukan dirimu
Rasanya aku tak ingin
"
EmoticonEmoticon
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.