Cerita di Ujung Desa

 


Selamat datang kembali di Lintang Indonesia, ini adalah puisi salah satu peserta Lomba Cipta Puisi Tingkat Nasional Lombaterbaru x infolombapuisi Deadline 1 Oktober. Puisi ini salah satu dari sekian banyak puisi yang dibukukan ke dalam buku yang berjudul, "Fantasy".

Untuk informasi lengkap lomba ini silakan klik di sini

Cover Buku Fantasy


Selamat menikmati puisi di bawah ini:



 Cerita di Ujung Desa


Pernah ada di skenario cerita

Singgah sececah untuk menolak lupa

Walau raga tak lagi berada disana

Namun nadi bervibrasi terasa


Menengarai di muara jingga

Uraian budi pekerti nan mulia

Tak dapat berkata-kata semisalnya

Pada dirinya yang sempat ku kutip dalam doa


Kulit mahoni dan ranting kering membisu pertanda saksi

Klekson kendaraan layaknya esensi angin

Titisan keringat telah menjadi dingin semacam air

Kandi hitam berisi memori informasi


Punca..

Menyusut warta berkelukur

Markah..

Tanda tali penduga mengisah asmara 

Sebuah akhir sandiwara pura-pura

Menyisahkan cerita di ujung desa



(Aek Nabara, 1 Oktober 2021)


Previous
Next Post »

EmoticonEmoticon

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.