TERTINGGAL

 


Selamat datang kembali di Lintang Indonesia, ini adalah puisi salah satu peserta Lomba Cipta Puisi Tingkat Nasional Lombaterbaru x infolombapuisi Deadline 1 Oktober. Puisi ini salah satu dari sekian banyak puisi yang dibukukan ke dalam buku yang berjudul, "Fantasy".

Untuk informasi lengkap lomba ini silakan klik di sini

Cover Buku Fantasy


Selamat menikmati puisi di bawah ini:



 TERTINGGAL


Sepeninggalmu 

Tidak banyak kata yang tersisa.

Hanya puluhan puisi yang tak pernah sempat kamu baca


Sepeninggalmu

Nyaris aku kewalahan mencari arti sebuah kehadiran

Namun tak kutemui yang lebih berarti selain hadirnya dirimu dalam kehilangan.


Sepeninggalmu

Ada beberapa hal yang seketika jatuh

Seperti hati yang mestinya tumbuh

Tetapi ia malah patah

Seperti cinta yang mestinya jatuh.

Tetapi ia malah tersungkur

Dalam peraduan perasaan bercampur air mata

Keduanya sama-sama sakit

Tetapi tanpa luka yang terlihat.



Sepeninggalmu

Ada yang tak terburu-buru aku kemasi

Seperti rindu yang tak lagi sampai-

Kini aku menaruhnya di tempat paling luas

Tempat di mana kebanyakan orang menengadahkan kepala

Lalu memunajatkan doa-doa

Bersama tangan yang terbuka

Bersama hati yang terluka.


Sepeninggalmu

Keber-artian setiap puisi lebih mendalam

Setelah sumber inspirasinya menghilang

Keteraturan sebuah garis masa lebih bermakna

Setelah apa yang turut serta di dalamnya ikut tiada bersamanya


Sepeninggalmu

Pembelajaran tentang kehilangan

Lebih sulit dari meredakan rasa sakit:

Tabah yang lebih sering bertengadah

Sabar yang terus meminta tersandar

Ikhlas yang semakin panjang dijalankan

Semua bagian mati-matian kulalui dalam kepasrahan


Dan kini aku hanya mengadu rindu kepada Tuhan

Bahwa sebenar-benarnya rasa yang tertinggal

Adalah kewajaran selepas kehilangan.



_LaLuna


Previous
Next Post »

EmoticonEmoticon

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.