Si Penjaga

 


Selamat datang kembali di Lintang Indonesia, ini adalah puisi salah satu peserta Lomba Cipta Puisi Tingkat Nasional Lombaterbaru x infolombapuisi Deadline 1 Oktober. Puisi ini salah satu dari sekian banyak puisi yang dibukukan ke dalam buku yang berjudul, "Fantasy".

Untuk informasi lengkap lomba ini silakan klik di sini

Cover Buku Fantasy


Selamat menikmati puisi di bawah ini:



 Si Penjaga


Bersama pelaku dalam satu ruang

Menjadikan ia kawan serumang

Ku ucap kata tiada dusta

""Terkutuklah kamu jika bicara padaku""

Tanpa malu perkataan dari hati bersabda

""Bagiku kamu abu-abu, aku abu-abu, semua abu-abu, yang jahat adalah yang putih dan hitam""

Ku resapi perkataan keji itu

Membuatku bingung tak terelakkan

Aku tenggelam dalam gelora tipuan


Jalinan tali semakin menguat

Aku mulai merasakan kesetiaan

Perasaan hina merasuk memberat

Peralat, peralat, buat jadi mainan

Dewi malam terisak sedih

Melihat kematian dari si penjaga

Berbumbu sedikit kasih

Kebohongan yang terucap menjadi jalan

Bagi si penjahat mencari belas kasih 

Sang penjaga menggantikan si penjahat dalam tindakan

Bermodalkan kesetiaan kawan

Tersenyum si penjahat dalam lawan


Previous
Next Post »

EmoticonEmoticon

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.