Cover buku |
Selamat Menikmati puisi di bawah ini:
Sebatas Untaian kerinduan
Hitungan detik demi detik tak henti kulalui
Untaian jejak kerinduan selalu menghampiri
Tak ingin rasanya kulalui seorang diri
Sabar….
Hanya itu yang selalu menggema ditepi telingaku
Tapi, apakah kumampu?
Denyutan nadi rasanya semakin enggan tuk bersua
Hirupan udara sudah tak mampu merasuk jiwaku
Rintikan itu selalu saja berhasil membasahi kalbu
Aku lelah, aku pasrah jika itu sudah menjadi takdirku….
Cukuplah langit yang menjadi saksi
Tuk seberapa bosan ia mendengar sapaan jeritanku.
"
EmoticonEmoticon
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.