SAHABAT DI AKHIR HAYAT


Selamat datang kembali di Lintang Indonesia, ini adalah puisi salah satu peserta Lomba Cipta Puisi Tingkat Nasional Lombaterbaru x infolombapuisi Deadline 1 Oktober. Puisi ini salah satu dari sekian banyak puisi yang dibukukan ke dalam buku yang berjudul, "Fantasy".

Untuk informasi lengkap lomba ini silakan klik di sini

Cover Buku Fantasy


Selamat menikmati puisi di bawah ini:



 "SAHABAT DI AKHIR HAYAT 


Sahabat......

tidak berharap sosok yang cantik 

tidak berharap sosok yang tampan 

tidak berharap sosok yang rupawan 

dan tidak berharap sosok yang sempurna

Biarkan aku yang menilainya.....

Dalam candaku, tawaku, sedihku, senangku bersama sahabatku.....

Tiba-tiba hembusan nafasku terhenti sejenak 

Awan gelap muncul di hati dan pikiranku

Ada apa?.... Kenapa?....

Apa yang terjadi?....

Tanpa suara, tanpa kata-kata

Dengan terikat akar-akar yang rapuh terpendam.....   

Di ujung jalan embusan angin membawa kibaran bendera kuning

Ku lihat sahabatku terdiam.....

Tanpa suara, tanpa senyum, tanpa tawa

Dengan balutan kain kafan yang membaluti di sekujur tubuhnya....

Hingga liang kuburpun datang dan terbuka lebar,

Tak pernah terbayangkan 

Tak pernah terlintas di pikiran

Secepat itukah kau marah 

Kesabaranmu terhapus oleh ke egoanmu 

Haruslah kita berakhir ?"


Previous
Next Post »

EmoticonEmoticon

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.