
Selamat menikmati puisi di bawah ini:
Rumah (Tempat aku kembali)
karya: Sandi Iklim Nanda Saputra
Sederhana saja,
Namanya rumah, ia berdiri istimewah
dengan tiang-tiang panjang kayu hutan
dengan atap hitam yang mulai karatan
Dia adalah surgaku
Tempat aku mengukir masal lalu
Tempat di mana aku terlindungi
dari panas matahari, Dari hujan, dan angin
Dia adalah tempat aku kembali
Dia adalah ruang tempat aku berbicara
bersama ayah, Bercerita bersama ibu,
dan bermain bersama saudaraku
Terimakasih, rumah
Kau adalah pemberian sederhana dari Tuhan
Tapi, di balikmu terukir kebahagiaan
Sejauh apapun langkahku darimu,
Kau adalah tempatku kembali,
Untuk menjalani hari-hari
bersama orang-orang tercinta
mengukir tawa, yang kelak menjadi sebuah cerita.
Empat Lawang, 24 Maret 2021
"
EmoticonEmoticon
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.