Monolog Taksa

 


Selamat datang kembali di Lintang Indonesia, ini adalah puisi salah satu peserta Lomba Cipta Puisi Tingkat Nasional Lombaterbaru x infolombapuisi Deadline 1 Oktober. Puisi ini salah satu dari sekian banyak puisi yang dibukukan ke dalam buku yang berjudul, "Fantasy".

Untuk informasi lengkap lomba ini silakan klik di sini

Cover Buku Fantasy


Selamat menikmati puisi di bawah ini:



 Monolog Taksa


Asa selalu bertaksa

Namun buat ku berani melukis angan kala arunika 


selalu teriak tak butuh asmaraloka, namun selalu mendambanya kala hati lara

membual tiada beban nyatanya batin tertekan 


Hey aku tak butuh kawan! 


Tapi saat rembulan menjulang menawan, diriku mulai berangan-angan betapa indahnya berjalan beriringan bergandeng tangan sambil bertukar senyuman. 


Asa selalu bertaksa

Namun renggut seri senyumku kala sandyakala


Previous
Next Post »

EmoticonEmoticon

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.