Cover buku |
Selamat Menikmati puisi di bawah ini:
"Menyapa Buku
Hai, buku. Bagaimana kabarmu hari ini??
Sudah sejak lama kita berpisah.Aku sudah lama tidak mengunjungimu di perpustakaan. Mungkin kau sudah berdebu dan lecek.
Aku hanya bisa melihatmu dari jauh, tapi aku menyapamu dari dekat. Kau tidak bisa aku pegang, tapi aku bisa membaca lewat aplikasi digital.
Hai, buku. Bagaimana pandanganmu tentang pandemi?
Sudah 400 hari lebih berpisah dengan jarak. Aku tidak lagi pergi ke sekolah. Belum. Tidak sempat melirik rumput-rumput dihalaman upacara.
Belajar jarak jauh, tapi aku dekat dengan ilmu.
Aku rasa-rasa sudah sangat mengerti dengan Corona. Tiap hari, tiap detik virus ini muncul di televisi.
Kau merasa tersaingi, duhai buku?
Bagiku kau tetaplah hebat. Usangmu adalah karunia. Sobekmu adalah anugerah. Tapi berdebumu adalah buah dari kecewa.
Hai, buku. Sudah sejauh ini aku hanya ingin menyapamu dan berucap :
Terima kasih, duhai jendela dunia.
"
EmoticonEmoticon
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.