Menolak diam

 


Selamat datang kembali di Lintang Indonesia, ini adalah puisi salah satu peserta Lomba Cipta Puisi Tingkat Nasional Lombaterbaru x infolombapuisi Deadline 1 Oktober. Puisi ini salah satu dari sekian banyak puisi yang dibukukan ke dalam buku yang berjudul, "Fantasy".

Untuk informasi lengkap lomba ini silakan klik di sini

Cover Buku Fantasy


Selamat menikmati puisi di bawah ini:



 "Menolak diam


Tak terasa hariku mulai senja

Menunggu tanpa kepastian yang nyata

Semestaku slalu bertanya

Ada apa dengan dunia?


Pekikan suara ambulance sahut menyahut

Menyayat hati yang saling terpaut

Seakan mendengar suara gemuruh 

Membuat hati gundah dan rusuh


Sekarang aku mengerti

Kini semua tlah beralih fungsi

Dan ibu menjadi pengajar sejati

Yang mengajari ku dari kecil hingga detik ini


Secangkir susu menemani pagi ku 

Sembari mengerjakan tugas dari guru

Merasa bosan melihat layar kaca

Memberitakan tentang Corona 


   Padang, 6 September 2021   "


Previous
Next Post »

EmoticonEmoticon

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.