Luka

 





Cover buku


Selamat datang di Lintang Indonesia. Di bawah ini adalah salah satu puisi dari peserta Lomba Cipta Puisi Tingkat Nasional Lombaterupdate x Infolombapuisi Deadline 14 Oktober. Puisi ini lolos seleksi pendaftaran dan dibukukan ke dalam buku yang berjudul,"Selembut Salju"


Selamat Menikmati puisi di bawah ini:


 Luka

Oleh : Akwila Agustia Christiyanti 

 


Tinta menjadi saksi bisu 


Kala daku menyisipkan namamu


Jemari yang dahulu gemulai menari nari


Seakan kaku bagai paku yang terjerat karatnya


Pelan pelan rapuh 


Pelan pelan hancur


Sebab didalamnya ada makna yang menggores luka


 


Ini aku…


Tiada tempat mengadu 


Mengukir kisah cantik berealita pahit


Kehilanganmu telah jadi asa  yang terabaikan 


Menjadi luka yang pelan – pelan terbunuh mati.


 


Kumaafkan tuk setiap kecewa yang dibentuk


Kuikhlaskan tuk setiap usai yang diputuskan 


Kuseka tiap tetes tanpa aba yang tersembunyikan


Dan kukembangkan sudut bibir merelakan





- Akwila Agustia Christiyanti, Pati Jawa Tengah.


Previous
Next Post »

EmoticonEmoticon

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.