Kamu dan Hujan dipipiku

 


Selamat datang kembali di Lintang Indonesia, ini adalah puisi salah satu peserta Lomba Cipta Puisi Tingkat Nasional Lombaterbaru x infolombapuisi Deadline 1 Oktober. Puisi ini salah satu dari sekian banyak puisi yang dibukukan ke dalam buku yang berjudul, "Fantasy".

Untuk informasi lengkap lomba ini silakan klik di sini

Cover Buku Fantasy


Selamat menikmati puisi di bawah ini:



 Kamu dan Hujan dipipiku


Hujan dibulan Mei yang tak kunjung reda

Hujan yang berbeda dengan hujan-hujan sebelumnya

Yang gemerciknya selalu menggetarkan degup dalam dada

Duduk bersamamu dan berbagi kasih hari di hari itu adalah pelajaran yang istimewa


Ketahuilah kasih, kau adalah tulisan yang tak pernah ku selesaikan

Kau adalah kalimat yang tak sempat aku ucapkan

Dan kau adalah jawaban yang tak pernah aku temukan


Aku pernah mencintaimu selebat hujan

Dan kau mencintaiku sesingkat senja

Seperti hujan, aku jatuh berkali-kali

Seperti senja, kau menaruh cinta kemudian pergi"


Previous
Next Post »

EmoticonEmoticon

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.