Selamat menikmati puisi di bawah ini:
"KAKEK TUA
Tak berdasi dan tak berseragam
Hanya kaos polos yang kau kenakan
Capit besi selalu kau genggam kemana mana
Seolah olah harta benda
Pagi, siang, dan malam mengelilingi setiap jalanan
Terik matahari dan dinginnya hujan tak mampu mematahkan semangat
Berharap karung putih terisi penuh
Walau hasil yang didapat tak sebanding dengan langkah kaki yang kau korbankan
Dibawah pohon rindang kau bersandar
Sambil memijat kaki yang sejatinya sudah tak mampu memikul beban
Semua dilakukan demi menelan sebutir beras
Untuk dirinya dan istrinya
Lelah adalah kata yang biasa kau rasakan
Kekurangan adalah kata yang sering kau alami
Sanjungan adalah kata yang tidak pernah kau dapatkan
Gigih adalah kata yang kau terapkan
Dibalik semua itu profesimu sangat mulia
Dibanding orang-orang yang fotonya terpampang di sepanjang jalan
Satu karung yang kau kumpulkan lebih berarti
Dibanding setumpuk uang yang orang lain dapatkan
Setiap mata ini tertuju padamu
Hati ini terenyuh
Kuambil cermin dan kumenunduk malu
Rasa syukur yang kumiliki tak sebanding dengan dirimu
"
EmoticonEmoticon
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.