DI BULAN-BULAN MEREMUK

 


Selamat datang kembali di Lintang Indonesia, ini adalah puisi salah satu peserta Lomba Cipta Puisi Tingkat Nasional Lombaterbaru x infolombapuisi Deadline 1 Oktober. Puisi ini salah satu dari sekian banyak puisi yang dibukukan ke dalam buku yang berjudul, "Fantasy".

Untuk informasi lengkap lomba ini silakan klik di sini

Cover Buku Fantasy


Selamat menikmati puisi di bawah ini:



DI BULAN-BULAN MEREMUK


Ada api yang membara memakan habis rasa tanpa ampun

Bekas-bekasnya di simpan pada berkas using yang berlari menjauhi rayap-rayap lapar yang kehilangan akal


Ada ketakutan yang memeluk erat senja agar tidak pergi meninggalkan

Tetapi setia adalah hal bodoh di situasi itu


Memakan pikiran yang tanpa di pilih terlebih dahulu adalah usaha menenggelamkan diri sendiri dalam gelapnya mata yang kian memekat


Mungkin istirahat sejenak akan sedkit membantu agak tak melakukan hal-hal bodoh di masa sekarang yang akan di tertawakan di masa depan nanti


Ini bulan-bulan meremuk

Tutup saja hatimu dulu

Dan semoga semuanya membaik sesuai ekspektasi

"


Previous
Next Post »

EmoticonEmoticon

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.