Demi Ibu

 


Selamat datang kembali di Lintang Indonesia, ini adalah puisi salah satu peserta Lomba Cipta Puisi Tingkat Nasional Lombaterbaru x infolombapuisi Deadline 1 Oktober. Puisi ini salah satu dari sekian banyak puisi yang dibukukan ke dalam buku yang berjudul, "Fantasy".

Untuk informasi lengkap lomba ini silakan klik di sini

Cover Buku Fantasy


Selamat menikmati puisi di bawah ini:



 Demi Ibu


Di kala matahari naik sepenggala

aku tidak meninggalkan engaku dan tidak pula membencimu 

bukankah engkau mendapatiku sebagai seorang yang lemah 

lalu engkau melindungiku

dan engkau mendapati ku sebagai seorang yang bingung

lalu engkau memberikan ku arah 

dan engakau mendapati ku sebagai seorang yang kekurangan 

lalu engkau memberikan kecukupan 

tidak kah engkau memperhatikan bagaimana tubuhmu menahan berat

kini...

sungguh tulangmu telah lemah dan kepalamu telah di penuhi uban 

dan engkau tidak pernah kecewa dalam berdoa

dan demi langit yang mengandung hujan 

aku bertunduk lesu dalam tangisan 

demi langit yang mempunyai gugusan bintang

dan demi hari yang di janjikan 

ibu, engkau akan ku bahagiakan"


Previous
Next Post »

EmoticonEmoticon

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.