Selamat menikmati puisi di bawah ini:
"Bel Pulang
Derap langkah terdengar dari tadi.
Di luar orang-orang sudah berjajar pergi.
Kami termangu menunggu ibu yang masih menggores papan putih itu.
Bahkan waktu ikut menunggu,
Agar ibu beranjak ke ruang guru.
Di belakang, para pemimpi sedang sibuk mengatur pose tidur.
Di depan, para cendekiawan sedang asyik sambil mencatat banyak pertanyaan.
Sedang para seniman tengah menyajikan
karya yang telah usai dibuatkan.
Sisa dari kami hanya menatap ke depan,
Tapi pikiran malah pergi jalan-jalan.
Tak lama suara yang dinanti pun datang.
Para pemimpi bangun dengan senang,
Para seniman tampak sangat girang,
Sedang para cendekiawan justru bertanya, Apakah ada tugas sebelum kami pulang?
Itulah mengapa kebanyakan dari mereka harus kami bungkam.
Indramayu, 1 September 2021."
EmoticonEmoticon
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.