Selamat menikmati puisi di bawah ini:
Anak-Anak Bahadur Bentala Bahari
Karya Budianto Sutrisno
/1/
Senda dan tawa anak-anak itu bukan menyeruak di halaman berumput hijau, melainkan di atas gelombang laut. Kaki-kaki perkasa berlarian di atas titian sepasang bilah bambu, menjejak pantas pangus tanpa gamang. Anak-anak Bajo digariskan jadi pengembara samudra. Bentala bahari adalah janabijana yang menempa mereka jadi insan gagah berani.
Sejak usia 2 tahun, bocah Bajo sudah berkarib dengan asin segara. Debur samudra
menyatu dengan denyut nadinya; deru bayu mengukuhkan tulangnya. Dalam sekali
tarikan napas, mampu menyelam sampai sedalam 70 meter hanya bermodalkan
pelindung mata dari kayu sederhana. Sungguh luar biasa!
/2/
Rumah-rumah panggung sapoaka berdiri di atas tiang setinggi 2-3 meter di atas karang. Tegak di atas perairan biru, mulai dari selatan Filipina ke pesisir timur nusantara. Sementara, nelayan mengayuh perahu naaeng menyusuri lautan, menombak ikan, dan mencari mutiara.
Sapuan angin telusukkan aroma harum ikan dan cumi bakar dari rumah panggung
beratap rumbia. Penghuninya penuh kehangatan mengajakku santap bersama. Sedap
nikmatnya sulit diungkapkan dengan kata-kata.
/3/
Kusisir pesisir pulau-pulau sekitar Teluk Tomini. Kuamati lestari rumpun ilalang laut, surga bagi ikan, kepiting, dan udang untuk berkembang biak. Anganku melayang-layang: andai saja kehidupan kota besar sedamai dan setenteram kehidupan di bawah laut sini.
Di seberang pulau sana, kulihat anak-anak Bajo menunjukkan kebolehannya beratraksi.
Melompat, melayang, jumpalitan, dan terjun di kedalaman laut tanpa alat bantu apa pun.
Klik-klik-klik, segera kubidikkan kameraku. Hasil jepretan disaksikan bersama sambil
meledakkan bahak tawa. Bahagianya!
/4/
Di bawah kelap-kelip gemintang, kurenungkan sua jumpaku dengan suku Bajo. Terpahat kesan mendalam di telatah ingatan. Semringah senyum dan keberanian bocah-bocah polos menyelam, membuatku bangga jadi bagian anak bangsa berbineka.
Bajo, anak-anak bahadur bentala bahari. Aku sungguh menikmati persahabatan
denganmu semua. Aku janji, tahun depan bakal jumpa kalian lagi.
Jakarta, 10 September 2021
"
EmoticonEmoticon
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.