Si merah dari negeri Gayo


Selamat datang kembali di Lintang Indonesia, ini adalah puisi salah satu peserta Lomba Cipta Puisi Tingkat Nasional Lombaterbaru x infolombapuisi Deadline 1 Oktober. Puisi ini salah satu dari sekian banyak puisi yang dibukukan ke dalam buku yang berjudul, "Fantasy".

Untuk informasi lengkap lomba ini silakan klik di sini

Cover Buku Fantasy


Selamat menikmati puisi di bawah ini:



Si merah dari negeri Gayo


Dua tahun lebih sudah kami rasakan pahitnya

Empat masa pergantian musim juga telah usai

Hidup di tengah ladang wabah berbahaya

Membuat ekonomi surut hingga terbengkalai


September telah memasuki pertengahannya

Semerbak harum melati perkebunan telah hilang

Terbentuknya bulatan hijau kecil yang mempesona

Jadilah kini kumpulan buah orange yang tak bisa di terawang


Oktoberpun kini hampir tiba pada senyumnya

Si merah harapan dari negeri dingin Gayo

Satu persatu biji di petik lalu di pisahkan dari kulitnya

Tersisa lapisan putih kekuningan yang siap di olah


Kopi asli yang tumbuh dari negeri di atas awan

Kesetaraan kualitas jangan di lawan

Kenikmatan rasa jangan di tanya kawan

Tapi bukan tentang itu semua, malainkan nilai yang kami dapatkan


Alfita Zahara

Takengon, 30 Agustus 2021"


Previous
Next Post »

EmoticonEmoticon

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.