Puisi Belum Usai


Selamat datang kembali di Lintang Indonesia, ini adalah puisi salah satu peserta Lomba Cipta Puisi Tingkat Nasional Lombaterbaru x infolombapuisi Deadline 1 Oktober. Puisi ini salah satu dari sekian banyak puisi yang dibukukan ke dalam buku yang berjudul, "Fantasy".

Untuk informasi lengkap lomba ini silakan klik di sini

Cover Buku Fantasy


Selamat menikmati puisi di bawah ini:



 "Belum Usai


Hujan peluru yg memberondong kala itu

Dentuman selalu menjadi santapan

Selimut takut yg tak tahu kapan beranjak

Panjatan doa yg tak pernah diselingi

Berharap surya hadir membawa suka


Namun saat semuanya tiba

Seakan perjuangan yg lalu tiada guna

Seakan perjuangan yg lalu tak lagi bermakna

Merdeka tidak sebatas bebas dari belenggu perintah penjajah

Namun juga sebuah Amanah

Bagaimana diri ini mengenang para sosoknya juga perjuangannya

Teringat kalimat yang selalu mereka tanamkan Yaitu merdeka atau Mati


Perlu selalu kau sematkan satu hal

Perjuangan ini belumlah usai

Melainkan baru akan memulai

Namun mengapa banyak mereka yg bersantai santai?

Sadarkah mereka bahwa saat ini bukan penjajah yg bangsa takutkan

Bukan ledakan senjata yg bangsa khawatirkan

Dan bukan pula jutaan peluru yg siap menghajar

Namun para pemuda bangsa yg tak ada semangat menggelegar


Bangkitlah wahai pemuda

Maju dan bergerak lah

Bangunlah bumi Pertiwi ini dengan asa dan citamu


Berteriaklah lantang layaknya  para pejuang

Berteriaklah lantang seakan ada di medan perang

Berteriaklah lantang menjujung tinggi kemenangan


Kemenangan  hakiki yang belum pernah Pahlawan kita rasakan"


Previous
Next Post »

EmoticonEmoticon

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.