Harapan yang Suram


Selamat datang kembali di Lintang Indonesia, ini adalah puisi salah satu peserta Lomba Cipta Puisi Tingkat Nasional Lombaterbaru x infolombapuisi Deadline 1 Oktober. Puisi ini salah satu dari sekian banyak puisi yang dibukukan ke dalam buku yang berjudul, "Fantasy".

Untuk informasi lengkap lomba ini silakan klik di sini

Cover Buku Fantasy


Selamat menikmati puisi di bawah ini:



 "Harapan yang Suram


Senyum tak lagi menawan

Canda tak lagi terbawa

Dan mimpi yang hilang karena asa

Ketika saling berhadapan dengan raga

Semua sibuk dengan angan yang telah tiada


Aku bertanya,

Tetapi pertanyaanku seolah tak dianggap ada

Namun aku tak berhenti di titik ini

Kuperjuangkan dirimu, yang kesekian kalinya

Bertahun-tahun aku menunggumu

Serta sumpah yang telah ku ucapkan dalam lubuk hati


Namun, kau berkata ini hanya sebuah cerita belaka

Disembur berjuta kata yang seakan kala menghina

Tak goyah aku dihadapanmu

Kujalani hidup apa yang kau mau

Kuturuti dimana langkah mu melaju

Lagi-lagi kau menginjak remeh perjuanganku untukmu

Mengubah harapan telah terlanjur suram


Kali ini aku meyerah

Luka hati yang menolak keras untuk mengejarmu

Sesuatu hal yang kemungkinan besar tak bisa ku gapai hingga mati

Namun, tetap ku simpan kisah ini kembali dalam-dalam

Untuk kemudian nanti kutunjukkan lagi untuk menertawakanmu yang telah abai

Pergilah kau jauh kepada sang durjana 

Terimakasih atas suka dan duka
















"


Previous
Next Post »

EmoticonEmoticon

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.