MASA

 "MASA


Warsa dalam denyut

Periode mulai menyusut

Cendera mata pesonamu tak acap berlalu

bak pantulan sarira dibawah  pendar syamsu

Pretensi memalarkan kembali tetapi baya tak berkenan menggayuti


Sungguh ,aku hendak berlaku seperti tempo hari

Berjenaka tanpa tersua getir

Melanglang tanpa awan kelabu yang mencibir

Beradu kening tanpa rasa gidik sampai akhir


Indah

Memang indah

Impresi nalarku abai untuk membenamkan

Namun,presensiku tidak demikian



Silih tenggat aku mulai memahami,

mengerti,memperbaiki,membimbing diri 

Agar suatu nanti

Tak ada satupun hal yang disesali


Semesta

Pluviophile ini butuh ajang untuk menata raga"


Previous
Next Post »

EmoticonEmoticon

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.