Sajak Menunggu

Puisi ini adalah puisi salah satu peserta lomba puisi tingkat nasional yang lolos kurasi dan naskah ini akan dibukukan ke dalam buku yang berjudul :




SEMUA PESERTA NASKAHNYA DIBUKUKAN

πŸ‘‡PEMESANAN KLIK LINKπŸ‘‡

πŸ‘‡πŸ‘‡πŸ‘‡πŸ‘‡πŸ‘‡πŸ‘‡πŸ‘‡πŸ‘‡πŸ‘‡

https://wa.me/message/VWQPOQPG6YYWA1


 "AKU..


 "Judul: Sajak Menunggu


Sejak kapan aku menjadi puitis

Apa sejak mencari perhatianmu wahai sang gadis

Sejak kapan aksaraku begitu romantis

Apa sejak aku menginginkanmu wahai sang gadis


Kejora bersinar gagah melihat kita

Melaju menyapu bayu di balut renjana

Namun tak kau sadari juga

Perasaanku yang sedang jatuh cinta


Aku lelaki tulen penuh romansa

Tetapi entah mengapa, saat aku bicara cinta dunia memandangku bagai orang penuh jenaka

Sebatas khayalkah diriku untuk memilikimu wahai puan diatas bunga teratai yang indah

Ingin ku ungkapkan segera rasaku ini padamu, tapi aku masih berkubang sampah


Masih belum pantas rupaku

Masih belum pantas hartaku

Masih belum pantas diriku di depanmu

Ku nanti dan nantikan diriku di depan saat ku pantas


Penantianku bukan sebatas angin yang melintas

Persetan dengan hasil akhir yang ku terima

Tunggulah aku wahai sang ayu yang jelita

Kudaku akan segera tiba



Jember, 28 Agustus 2022

"


Previous
Next Post »

EmoticonEmoticon

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.