" 𝐓𝐚𝐤 𝐜𝐮𝐤𝐮𝐩 𝐛𝐞𝐫𝐩𝐚𝐧𝐠𝐤𝐮 𝐭𝐚𝐧𝐠𝐚𝐧

Puisi ini adalah puisi salah satu peserta lomba puisi tingkat nasional yang lolos kurasi dan naskah ini akan dibukukan ke dalam buku yang berjudul :

SEMUA PESERTA NASKAHNYA DIBUKUKAN

👇PEMESANAN KLIK LINK👇

👇👇👇👇👇👇👇👇👇

https://wa.me/message/VWQPOQPG6YYWA1

 "AKU..

 "      𝐓𝐚𝐤 𝐜𝐮𝐤𝐮𝐩 𝐛𝐞𝐫𝐩𝐚𝐧𝐠𝐤𝐮 𝐭𝐚𝐧𝐠𝐚𝐧

Dini hari tak lepas dari aktivitas

Kumulai sarapan pagi dengan suapan materi

Membekali diri dalam prosesi menggapai mimpi

Bukan prestasi...tapi manfaat dari ilmu itu sendiri

Jika air terus mengalir,jangan kau halangi dengan kayu

Jika lubang sudah terlalu dalam, jangan kau sumbat dengan sampah

Asal kau tau! Intelektual itu datang melalui perantara

Tak bisa diundang oleh orang yang bukan siapa-siapa

Jatuh bangun,maju mundur, bangkit pasti kan s'lalu ada

Sabar.Itulah kuncinya

Dan ingat! Usahapun harus terus melaju

Jangan sampai berhenti hanya karena angin menerpa mu

Sulit. Itu pada awalnya

Bisa karena terbiasa. Begitulah kata kata bijaknya

Sebuah tirai akan terbuka sempurna sebab uluran tangan

Dan akan ambigu jika angin yang menggoncangkan

Apalah artinya keberhasilan yang kebetulan

Datang sementara,lalu kembali tenggelam

Kawan! Biarlah kedua matamu melihat sebuah cahaya

Jangan biarkan rintangan menutupinya dan membuat sinar itu redup

Bawa kembali gelar pemenang yang t'lah kau sandang

Buktikan kepada dunia bahwa kaulah juaranya

Namun,jika mimpi sudah berada dalam genggaman

Jangan lupakan goresan luka yang membuat semangat mu berkobaran

Ingat! 1% adalah kesuksesan mu

Dan 99% adalah lika liku di setiap pijakan langkahmu

###

Tema: perjuangan

Menceritakan proses dalam menggapai mimpi diantaranya harus melewati pendidikan karena ilmu itu perlu diusahakan tak bisa datang sendiri(ilmu laduni) kecuali orang pilihan. Jadi usaha memang harus ada   sebagai upaya kita untuk meraih cita-cita.

Kalau baru pertama memang sulit tapi ada kata bijak berkata ""bisa karena terbiasa"" itu menjadi landasan kita untuk tetap semangat.

Memang terkadang ada yang berhasil tanpa sebuah proses.Tapi itu hanya sementara karena tanpa berproses, orang tak bisa belajar untuk bangkit. Jadi jangan anggap rintangan itu sebagai penghalang sinar jalan menuju sukses. Coba singkirkan rintangan itu dengan kobaran semangat.Pasti bisa....

Bukankah pada hakikatnya manusia yang lahir di dunia itu dinyatakan sebagai pemenang?! Pemenang dalam kompetisi antar sperma yang kemudian akan menjadi janin dan akan lahir ke dunia dalam bentuk bayi.Maka dari itu , coba verifikasi kembali gelar pemenang itu. Dan ketika nanti mimpi itu t'lah kau raih jangan sampai kalian lupa dengan proses yang pernah dilalui.Sebab, kesuksesan mu itu hanya 1% dan yang 99% adalah proses nya.

Jadi kita sama sama berusaha yaaa guyssss

Saya sendiri juga masih belajar."