
Terbangun dalam Lamunan
Malam-malam panjang sedang aku rasakan
Aku menengadah berdialog kepada Tuhan
Mengapa manusia didesain punya pemikiran
Sedangkan waktu dihabiskan untuk rebahan
Bukankah manusia mampu menggerakkan perubahan
Tapi sungguh semua memasang topeng kepalsuan
Mereka seakan melek jabatan minim pengetahuan
Menindas keadilan dengan sumpah serapah kecurangan
Bagaimana pendidikan moral yang termakan oleh zaman
Akankah lebih maju atau hanya dihantui bayangan
Lihatlah aku begitu cemas dirajut kegelisahan
Ada ketakutan menghadapi kenyataan
Ada kelinglungan bahkan untuk memikirkan
Tentang kebenaran menjadi perenungan
Kini tegakkan kepalamu dan sampaikan sejuta pembuktian
Bahwa kamu bisa melangkah dengan kepastian
Tuhan menciptakan semesta penuh keteduhan
Bukan semata berpijak dalam lamunan
Sudahkah meluaskan sabar pada mesin pikiran
Sudahkan siap bersaing di era kegemilangan
Pada harapan yang ku sanjung dalam keheningan
Tugasku kini beralih menjadi banyak beban
Wahai ragaku jangan menjadi serpihan
Semoga pendidikanku segera terselesaikan
Aku ingin menyumbangkan senyum keabadian
Membawa bunga beraroma kelulusan
EmoticonEmoticon
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.