"KAU DALAM TIDURKU
Saat burung dipagi hari tersenyum
Melambaikan sayapnya pada rumput yang diam.
Disana aku pun bertanya pada awan yang bergerak perlahan
Bisakah aku mengaitkan perasaan dua insan yang terhalang jarak.
Bisakah aku menutup luka di hati dengan cinta yang baru.
Namun, nyatanya dunia menutup mata oleh itu.
Sehingga aku pun buta akan namanya cinta.
Tapi na'as aku harus mengulang saat dimana hati ini tergores oleh kenyataan
Aku harus menutup hatiku karena takut bahwa luka itu akan bertambah pilu
Andai saja kau dan aku tak terpisah oleh jarak dan waktu.
Mungkin saja aku kan menjadi milikmu sekarang dan selamanya.
Namun sayang, itu hanyalah bagian mimpi dari tidur ku yang panjang."
EmoticonEmoticon
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.