
Temu Sesal
@1702althaf
Menangis pilu aku merindukan hadirmu
Tertatih aku berdarah-darah tuk segera pulang bertemu denganmu
Berusaha keras tak putus do’a hendak menyelesaikan segala kewajiban hanya untukmu
Ternyata, rasa sakitku yang dapat menghadirkan dirimu di sisiku
Seakan waktu telah memberi ruang, tetapi keadaan tak merestui pertemuan
Bukannya menghabiskan waktu bersama, penyembuhan lukaku menjadi hal yang utama
Bagaimana mungkin rinduku tersampaikan ketika pertemuan kita karena sebuah keterpaksaan?
Raut wajahmu menambah kesedihanku, seakan semesta tak menginginkan kita bersama
Penyesalan terdalam, untuk pertemuan yang tak kuimpikan
Kamu yang tak kuharapkan datang, ketika lukaku menganga begitu menyakitkan
Inginku hanya satu, berjalan pulang dalam keadaan membanggakan
Karena dapat kutahan rindu untuk kebahagiaanmu yang tengah kuperjuangkan
Dariku di perantauan, untukmu di kejauhan, pertemuan kita memberikan penyesalan
EmoticonEmoticon
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.