Pemandangan Indah Dipagi Hari

 








Selamat datang di Lintang Indonesia. Di bawah ini adalah salah satu puisi dari peserta Lomba Cipta Puisi Tingkat Nasional Net 24 Jam. Puisi ini lolos seleksi pendaftaran dan dibukukan ke dalam buku yang berjudul,"Lembayung". Klik link di bawah ini untuk informasi lomba: 

https://www.lintang.or.id/2021/10/lomba-cipta-puisi-tingkat-nasional-net.html


Untuk melihat data peserta silakan kunjungi website www.net24jam.com

Selamat Menikmati puisi di bawah ini:


Pemandangan Indah Dipagi Hari

Oleh : Rika Nindi Agustin


Ketika aku bangun tidur di pagi hari

Akupun beranjak dari tempat tidur untuk membuka jendela

Betapa terkejutnya diriku

Pagipun siap menyambut dengan mentari


Angin yang begitu sejuk dipagi hari

Bersentuhan dengan dedaunan

Suara ayam ramai berdendang

Kicauan burung terdengar sangat merdu


Betapa indahnya suasana dipagi hari 

Begitu sempurna alam yang kau ciptakan

Aku menghirup udara yang sangat lembut

Bunga bunga menari menggodaku


Terposan diriku

Terkagum diriku dengan pemandangan ini

Sangat bersyukur diriku

Karena bisa melihat pemandangan indah dipagi hari




Puisi : Kehadiranmu

Oleh : Rika Nindi Agustin


Terima kasih karna kau telah hadir didalam hidupku

Kau hadir dengan sejuta harapan

Kau membuatku yakin akan kehadiran dirimu

Karna disaat kau datang semua terasa indah


Terima kasih telah membuatku merasa nyaman dengan keberadaanmu

Kau membuatku selalu merasa senang ketawa dan bergembira

Aku berharap

Ingin selalu bersamamu untuk selama lamanya




Puisi : Rintikan Hujan

Oleh : Rika Nindi Agustin


Sore ini sangatlah gelap

Mendung mulai menata awan

Derunya angin berdamai kepada sore yang merepih

Tak terasa rintikan hujan mulai jatuh ke bumi


Aku melihat

Anak-anak kecil itu mulai berlari untuk pulang

Aku resapi setiap rintiknya hujan 

Bukankah lamunan menjadi teman terbaik


Waktu sore pun telah menunjukan akan datang nya malam

Hujan pun begitu deras

Pohon-pohon sempoyongan diterjang angin yang begitu kencang

Suasana begitu sepi


Sepanjang jalan dibasahi dengan air hujan

Malam pun begitu sunyi

Disaat semua orang mulai terlelap merangkai mimpi

Yang larut dalam puisi pada rintikan hujan"


Previous
Next Post »

EmoticonEmoticon

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.