Janji Yang Tak Terpenuhi


Selamat datang kembali di Lintang Indonesia, ini adalah puisi salah satu peserta Lomba Cipta Puisi Tingkat Nasional Lombaterbaru x infolombapuisi Deadline 1 Oktober. Puisi ini salah satu dari sekian banyak puisi yang dibukukan ke dalam buku yang berjudul, "Fantasy".

Untuk informasi lengkap lomba ini silakan klik di sini

Cover Buku Fantasy


Selamat menikmati puisi di bawah ini:



 "Janji Yang Tak Terpenuhi


Senja...

Warna yang cantik jika kita memandangnya

Cahaya yang merah kekuningan terpancar jelas dari lautan yang mana tak lepas dari pandanganku sejak saat ini

Kala itu, angin membawa ombak

 berdesir dekat di kakiku yang telanjang

Dingin nan sejuk yang kurasa mengingatkanku akan padanya

Kuberjalan disekitar pasir putih dengan kenangan yang lalu

Seperti kaset yang terus-menerus berputar di kepalaku

Pertemuan pertama kali itu sangat membuatku tersentuh 

Ku melihat seorang pria yang berlari dengan tergesa-gesa 

Seakan-akan disekitarnya hanyalah waktu yang terlewat

Pria itu terus berlari dan akhirnya berhenti tepat dihadapanku

Kulihat wajahnya yang berkeringat banyak

Lalu aku pun terheran-heran

Siapa dia...? Hatiku bertanya

""Aku akan melamarmu""  katanya dengan senyuman yang tulus, membuatku tersentak dari lamunanku, 

Aku pun tersenyum dan berpikir itu hanyalah janji kosong yang terucap tapi tak bisa dilaksanakan

Kenapa begitu....

Karena sekarang ia telah pergi  dan tak akan pernah kembali dan janji itu hanyalah janji yang tak sampai pada akhirnya hanya aku sendiri yang berdiri sekarang"


Previous
Next Post »

EmoticonEmoticon

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.