Selamat menikmati puisi di bawah ini:
Pembunuh Arogansi Dunia
Satu-per satu insan pergi meninggalkanku
Derai air mata tak terbendung dipelupukku
Terbayang sosok baik kepadaku
Mengukir disetiap hari-hariku
Percaya atau tidak, kehadiranmu memang ada
Tanpa pilih dan pilah kamu berada
menghampiri orang sesuai dengan perintahNYA
Kapan tugasmu akan segera mereda
Ketika Virus Covid 19 merajalela
Wujudmu yang tak terlihat, tetapi ada dimana-mana
Engkau diciptakan sang Maha bijaksana
Untuk melumpuhkan kesombongan yang fana
Sungguh kehadiranmu mengandung sejuta makna
Protokol kesehatan dikumandangkan secara membahana
Cuci tangan laksana perintah arjuna
Memakai masker laksana pelengkap busana
Semprot desinfektan laksana daya upaya
Suntik vaksin cegah bencana
Meskipun banyak celoteh yang berencana
Membuat semakin tak dimengerti dan dicerna
Tenanglah jiwa-jiwa yang berazimat
Inilah tangan-tangan perkasa Nya yang memikat
Jauhi perbuatan semua bentuk maksiat
Tuhanmu hanya ingin engkau mendekat
Pastilah engkau akan selamat."
EmoticonEmoticon
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.